Pengembangan Pembelajaran IPS SD

MENGANALISIS BUKU IPS KELAS IV BAB 10

 

Guna memenuhi tugas matakuliah Pengembangan Pembelajaran IPS SD dibimbing oleh  Zetti Finali S.pd, M.pd

Kelompok 10

Kelas B

Oleh:

1.      Okki Furi Febriyana                (130210204036)

2.      Ana Indria Rosana                  (130210204037)

3.      Ika Yuliyanti Kusuma            (130210204042)

4.      Ella Mashulatul Mufida          (130210204120)

5.      Tia Maylaningrum                   (140210204113)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JEMBER

2016

A.    KELAYAKAN ISI

No.	Kriteria	Bagian Buku	Deskripsi
1.	Kesesuaian materi dengan kurikulum	·      Halaman 193 ·      Halaman 194 -195 ·      Halaman 196 ·      Halaman 197-199 ·         Halaman 199-200 ·       Halaman 200-203 ·       Halaman 204 ·       Halaman 205-207	·       Materi didalam Peta konsep sudah sesuai dengan SK dan KD, bahkan macam-macam masalah sosial dijelaskan lebih terperinci, singkat dan jelas. ·      Contoh yang diberikan sudah baik dan juga sudah ada  solusinya namun kurang spesifik menyebutkan nama daerah yang dimaksud ·       Sudah sesuai materi yang ada di buku dengan SK dan KD karena sudah dijelaskan  perbedaan masalah pribadi dan masalah sosial ·      Pada poin pertama masalah kependudukan Tidak sesuai karena yang ada didalam materi masalah sosial yang ada di tempat tinggal kita sendiri namun yang dibahas permasalahan secara umum yang belum tentu di daerah kita terjadi hal semacam itu. ·      Pada poin kedua tindak kejahatan sudah sesuai. Karena siswa sudah diberikan contoh nyata dan dilanjutkan dengan penjelasan ·      Poin ke tiga dan kelima sebaiknya dijadikan satu di dalam poin ke empat karena masalah sampah dan kebakaran sudah termasuk kedalam pencemaran lingkungan ·      Sudah sesuai dengan SK dan KD ·      Sudah sesuai dengan SK dan KD
2.	Keakuratan materi	·       Halaman 192-207	·      Dalam bab 10 ini secara keseluruhan sudah akurat namun pada halaman 193-195 contoh cerita yang berjudul keamanan lingkungan tersebut sepertinya hanya karangan dari si penulis buku karena di dalam cerita tidak ada tempat, waktu dan kapan terjadinya.
3.	Kemutakhiran materi	·       Halaman 193-195 ·      Halaman 197 ·       Halaman 199-200	·      Contoh yang terdapat di buku kurang mutakhir, alangkah lebih baik jika permasalahan sosialnya diambil dari daerah setempat yang sedang hangat di perbincangkan sehingga dapat menarik  siswa untuk membaca. ·      Dipoin C mengenal masalah sosial di lingkungan setempat alangkah lebih baik jika ditambahkan kenakalan remaja, kesehatan, dan pendidikan ·      Di dalam poin kedua pada tindak kejahatan alangkah lebih baik ditambahkan kekerasan pada anak karena masalah ini sedang banyak terjadi akhir-akhir ini
4.	Mampu mendorong keingintahuan	·       Halaman 193 ·      Halaman 194	·      Buku ini mampu mengajak siswa agar  membaca karena di bagian pendahuluan terdapat kata-kata yang membuat siswa penasaran untuk membaca ·      Pada poin B di pengertian masalah sosial dibagian pembukaan kurang menarik, alagkah  lebih baik jika kata-katanya membuat anak lebih penasaran untuk membaca contoh ceritanya.
5.	Memiliki substansi keilmuan dan life skill		a.       Sudah memiliki kecakapan akademik karena disetiap pembukaan pada awal materi telah terdapat pertanyaan yang merangsang anak untuk berfikir. b.      Terdapat beberapa materi yang dapat dipraktekkan langsung oleh anak tentang membuang sampah pada tempatnya berkaitan dengan materi permasalahan sampah. c.       Dalam materi kami sudah banyak membahas masalah – masala  sosial yang terdapat  dilingkungan sekitar anak.
6.	Memiliki pengayaan	·      Halaman 195 ·      Halaman 197 ·       Halaman 207 ·      Halaman 208-210	·       Di dalam materi pembelajaran bab masalah sosial sudah terdapat kegiatan pengayaan, karena kegiatan ini bertujuan menguatkan materi yang telah siswa kuasai sehingga tujuan yang telah direncanakan dapat terwujud dengan sempurna. Bentuk pengayaan sendiri adalah soal dan di dalam buku teks ini sudah tersaji soal di setiap akhirbab. ·      Setelah diberikan contoh ilustrasi siswa secara mandiri diberikan tindak lanjut berupa pertanyaan yang dapat membuat siswa lebih memahami cerita ilustrasi tersebut. ·      Pertanyaan yang terdapat dibawah penjelasan sudah sesuai dengan materi,sekaligus jawabannya ·      Setelah penjelasan tentang masalah sosial siswa dimintak membuat karangan disekitar tempat tinggalnya, agar lebih memahami dan mempraktekkan secara langsung ·      Setelah rangkuman dari penjelasan tentang masalah sosial diberikan pertanyaan dalam bentuk pilihan ganda maupun essai untuk meningkatkan pemahaman siswa
7.	Keberagaman nilai	·      Halaman 197 ·      Halaman 194-197	·      Didalam materi ini sudah terdapat keberagaman nilai antara lain nilai sosial contohnya  memecahkan permasalah secara musyawarah ·      Nilai moral contohnya mengajarkan anak untuk tidak berprilaku menyimpang seperti contoh kasus yang ada di dalam materi.

B.     KELAYAKAN BAHASA

No.	Kriteria	Bagian Buku	Deskripsi
1. 2. 3.	Ketepatan struktur kalimat ·         Keefektifan kalimat ·         Kebakuan istilah	·      Halaman 193 ·     Halaman 196 ·     Halaman 197 ·      Halaman 201 ·     Halaman 194-195 ·     Halaman 197 ·    Halaman 196	·      Pada paragraph pertama di kalimat pertama kalimatnya tidak runtut alangkah lebih baik jika kalimat“Apakah pernah terjadi peristiwa pencurian di lingkungan tempat tinggalmu?”  ditambah dengan kalimat “ Jika pernah, apakah kamu tau yang dimaksud dengan pencurian?. ·      Pada kalimat “Kembali ke contoh pencurian yang terjadi di rumah Lani di atas” seharusnya dari kalimat ini diletakkan dibawah contoh kasus atau tidak usah lagi dicantumkan karena dibawah sudah membahas hal yang berbeda. ·      “Orang lain tidak akan dirugikan oleh masalah kamu ini” seharusnya diganti dengan “orang lain tidak akan dirugikan oleh masalah yang sedang kamu hadapi” ·      Pada kalimat “ Kemudian kita menaruh sampah di tempat semestinya.” Seharusnya diberikan penjelasan misalnya sampah organik dan anorganik diletakkan pada tempat yang berbeda. ·       Pada kalimat ini “Apakah masalah sosial sama dengan masalah-masalah ini?.. kurang efektif. Seharusnya jangan ada kalimat “masalah-masalah ini” karena masih rancu dan tidak bisa dipahami oleh siswa sebaiknya diganti dengan “masalah pribadi atau masalah keluarga”. ·      Penjelasan dari point masalah sosial yang ada dilingkungan setempat sudah efektif karena bahasanya  sudah dapat dicerna dan kalimat nya sudah biasa digunakan di kehidupan sehari-hari ·      “Orang lain tidak akan dirugikan oleh masalah kamu ini” seharusnya diganti dengan “orang lain tidak akan dirugikan oleh masalah yang sedang kamu hadapi” ·       kata-kata yang digunakan pada bab 10 tentang masalah sosial yang ada dilingkungan setempat sudah baku dan baik untuk diberikan pada anak SD
4.	Komunikatif dan Menarik	·     Halaman 193	·      Pada pendahuluan kalimat “Apakah pernah terjadi peristiwa pencurian di lingkungan tempat tinggalmu?, Apa yang dimaksud dengan masalah sosial? Apa bedanya dengan masalah pribadi? Apa saja bentuknya?” kalimat Tanya tersebut merangsang keingintahuan siswa terhadap materi-materi selanjutnya
5.	Kesesuaian dengan perkembangan peserta didik.	·     Halaman 194-195 ·     Halaman 196 ·     Halaman 200-201	·      Contoh peristiwa tersebut sangat sederhana dan dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari sehingga mengajarkan siswa untuk tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang menyimpang yang dapat merugikan siswa tersebut ·      Pada paragraph kedua sudah sangat sesuai dengan  kepribadian siswa kelas iv yang biasanya terdapat masalah lupa mengerjakan PR, sakit, dijauhi teman-temannya. Dan paragraph berikutnya mengajarkan peserta didik sejak usia dini bahwa manusia tidak bisa hidup sendiri dan membutuhkan orang lain. ·      Masalah sampah, merupakan masalah yang sangat dekat dengan siswa tidak hanya disekolah dilingkungan masyarakat juga banyak masalah sampah yang belum teratasi. Namun lebih baiknya lagi jika pada cara mengelolah sampah lebih diperjelas misalnya dapat dibuat menjadi tas, hiasan rumah, dll. ·      Pada bab masalah sosial juga sesuai dengan perkembangan peserta didik karena terdapat nilai-nilai sosial dan moral yang dapat meningkatkan pendidikan karakter pada awal memasuki kelas tinggi
6.	Ketepatan penggunaan istilah, penulisan kata dan tanda baca	·     Halaman 194 ·     Halaman 197 ·     Halamn 200 ·     Halaman 201 ·     Halaman 202	·      Kata menyebut seharusnya menyebutkan ·      Kata dipecahkan atau diatasi dapat diganti salah satu saja tidak harus dua-duanya ·      “Seorang warga tidak dapat menyelesaikan seoramg diri ketika di lingkungannya sering terjadi kasus pencurian” seharusnya kalimat ini diganti dengan “Seorang warga tidak bisa menyelesaikan masalahnya sendiri ketika di lingkungan terjadi kasus pencurian” ·      Seharusnya dalam kata “ditingkat-kan”  tidak ada tanda penghubung menjadi ditingkatkan ·      “Pemerintah dalam hal ini adalah dinas kebersihan” seharusnya menggunakan kata Dinas kebersihan saja” ·      Pada kalimat memikul “Tang-gung jawab” tidak ada kata penghubung menjadi tanggung jawab ·      Pada kalimat “karena itu,kalau kamu perhatikan, dilingkungan tempat alangkah lebih baik jika tanda koma dibelakang perhatikan dihapus. ·      Pada kalimat “Warga bisa mengurangi masalah sampah dengan tertib mengelolah sampah.”lebih baik diganti dengan “Warga bisa mengurangi masalah sampah dengan cara mengelolahnya“ ·      Kalimat “mampet” diganti “tersumbat” ·      Pada kalimat ulah manusia, misalnya membuang sampah, seharusnya diberikan tanda titik setelah ulah manusia. Dan diberikan tanda koma dibelakang misalnya, ·      Kata “kapasbersih”, menjadi “kapas bersih” ·      Pada kalimat “sebaiknya menggunakan kendaran umum jumlah kendaraan dijalan jadi berkurang”, alangkah lebih baik jika diganti dengan “sebaiknya menggunakan kendaran umum, maka jumlah kendaraan dijalan  akan berkurang” ·      Pada kalimat “Api melahap segala sesuatu dengan cepat bukan?” lebih baik jika diganti dengan “Api akan melahap segala sesuatu dengan cepat”

C.    KELAYAKAN PENYAJIAN

No.	Kriteria	Bagian Buku	Deskripsi
1.	Keruntutan konsep		·      Teknik penyajian cukup baik karena setiap babnya mempunyai pendahuluan, isi dan penutup. ·      Keruntutan konsep yang disajikan tidak runtut karena  pada buku ini tidak menjelaskan dari yang mudah ke sukar , dari yang kongkrit ke abstrak dan dari yang sederhana ke yang komplek. Contoh pada bab mengenal masalah-masalah social di lingkungan setempat tidak menjelaskan masalah-masalah social yang dekat dengan siswa seperti masalah pencamaran lingkungan baru kemudian membahas masalah yang ada pada masyarakat seperti masalah kependudukan.
2.	Pendukung penyajian		·      Semua penjelasan yang terdapat pada materi sudah disertai dengan contoh gambar. ·      Pada buku ini sudah ada pembangkit motivasi belajar di awal bab karena ada uraian tentang apa yang akan dicapai oleh peserta didik setelah mempelajari bab tersebut dalam upaya membangkitkan motivasi namun pada bab selanjutnya materi yang disajikan tidak disetai contoh.

D.    KEGRAFIKAN

No.	Kriteria	Bagian Buku	Deskripsi
1.	Ukuran format huruf		·      Ukuran yang digunakan sudah sesuai deangan penempatannya. ·      Pada peta konsep tulisan terlalu kecil sehingga menyulitkan anak untuk belajar, alangkah lebih baik jika diperbesar sama dengan ukuran huruf –huruf isi materi ·      Pada peta konsep alangkah lebih baik ada kata “meliputi dan membedakan tidak dicetak seperti di buku
2.	Desain bagian isi		·       Pada gambar-gambar yang terdapat di dalam buku alangkah lebih baik jika gambarnya tidak hitam putih melainkan berwarna. Oleh karena itu gambar diganti dengan gambar berwarna dan baru namun harus sesaui dengan materi.